Blog Info Wanita

Inilah bayi berkepala satu, bertubuh dua serta bertangan dan berkaki empat yang lahir di Bihar, India. Bayi ini meninggal dunia beberapa saat setelah dilahirkan. TRIBUNNEWS.COM, NEW DELHI - Ratusan orang berkerumun di luar sebuah rumah sakit di kota Lakshirai, negara bagian Bihar, India pada pekan lalu. Apa pasal? Ternyata di rumah sakit itu lahir seorang bayi perempuan dengan satu kepala, dua tubuh, empat tangan, dan empat kaki. Sebuah rekaman yang diambil dari dalam rumah sakit itu memperlihatkan bayi malang itu diletakkan di atas ranjang yang tersambung dengan sebuah alat. Bayi perempuan itu meninggal dunia tak lama setelah dilahirkan pada Jumat (23/6/2017). Ibu bayi itu, Savita Devi mengatakan, dia sangat terkejut karena kehilangan bayi yang baru saja dia lahirkan. "Namun, saya yakin apapun yang terjadi maka itu demi kebaikan," ujar Savita. "Jika bayi saya hidup dengan kondisi seperti itu maka setiap hari kehidupannya akan sama dengan kematian," tamba

Sharedonx - Di Tunisia, para perempuan muda memilih menjalani operasi bedah untuk menjadi perawanlagi saat mereka menikah. Mereka sadar praktik seperti itu sejatinya menipu calon suaminya, tapi menjadi perawan di hari pernikahan merupakan faktor penting. Yasmine—bukan nama sebenarnya—terlihat gugup. Dia menggigit jari dan memeriksa telepon genggamnya terus-menerus. ”Saya menganggap ini sebagai penipuan dan saya benar-benar khawatir,” ucap Yasmine. Yasmine tidak sendirian yang memilih menjadi perawan lagi lewat operasi bedah demi calon suami. Dia dan beberapa perempuan muda berada di lantai empat sebuah klinik swasta di Tunis, sebuah klinik layanan ginekologi. Di ruang tunggu klinik berwarna merah muda itu, seorang perempuan lain menunggu dengan sabar untuk dicek. Yasmine mengatakan bahwa dia akan menjalani hymenoplasty , sebuah prosedur singkat yang menjanjikan layanan untuk merekonstruksi keperawanannya dengan pembedahan. Seorang sosiolog, Samia Ellouni, mengatakan bahwa para

For many mothers, this story will come as unwelcome news. They are already doing a lot of work around the house and at their job. However, many maternal figures still put together a nutritious lunch for their child to take to school. Granted, sometimes the nutritious part doesn’t apply. Fortunately, in those situations, there are Lunchables. Yet, when artistic value and presentation are added to the mix, it is even harder to prepare a healthy meal. This has increasingly become the case in Japan and is spreading to other parts of the world. The Bento box has been a staple of Japanese culture for over 500 years. Consisting of rice, meat or fish, and vegetables, the box provides a single on-the-go meal. In particular, kindergarten students bring bento boxes with them to school. A sub branch of this staple, known as kyaraben or charaben, involves carefully styling these food staples to look like popular characters from Japanese manga, anime, and video games. Of course, this includes cre

Sebuah ledakan di gerbang sebuah taman kanak-kanak di China yang menewaskan delapan orang disebabkan oleh seorang pria berusia 22 tahun yang meninggal dalam ledakan tersebut, kata polisi. Bahan pembuatan bom ditemukan di flat tempat pria bernama Xu,ditemukan, dan kata-kata "mati" dan "kematian" telah ditulis di dinding sebelum Xu melakukan aksi bom bunuh diri. Ledakan itu terjadi saat orang tua di Fengxian di provinsi timur Jiangsu menjemput anak-anaknya pada sore hari. Ini diperlakukan sebagai tindak pidana. Xu menderita masalah kesehatan dan putus sekolah namun dipekerjakan oleh jaringan yang belum diketahui, kata polisi. Lebih dari 60 orang cedera dalam ledakan tersebut, termasuk delapan orang yang dalam kondisi serius, kata pihak berwenang. Seorang korban selamat mengatakan kepada TV China bahwa pintu taman kanak-kanak baru saja dibuka agar anak-anak pergi tapi tidak ada yang keluar saat ledakan itu terjadi. Pejabat Fengxian mengatakan bahwa tidak ada anak-anak